Harapan Masyarakat IT terhadap ICT Indonesia

      

    Rencana strategis pembangunan dengan memfokuskan para 3 (tiga) pilar yang mencakup: Akses, Pemerataan dan Mutu. Dewasa ini yang menjadi permasalahan adalah tahap awal, yaitu akses, yang notabene setelah dilakukan pemetaan ternyata masih belum merata. Sebagai kondisi nyata bahwa selama ini belum banyak daerah yang tersentuh oleh system jaringan ICT, terlebih untuk kebutuhan akses penyelenggaraan pendidikan. Untuk memecahkan permasalahan pilar pertama ini, maka dibutuhkan suatu system infrastruktur yang adaptif dan berkualitas sehingga mampu menyentuh semua daerah sehingga tujuan untuk pemerataan layanan dan pembangunan pendidikan bias diwujudkan. Jika pemertaan sudah terapai maka bukan tidak mustahil pilar selanjutnya dalam pembangunan pendidikan ini dapat terwujud, yaitu pilar mutu.

      Pemikiran ideal ini setidaknya harus menjadi dasar kerangka kerja bagi semua pihak dan stakeholder yang duduk pada tataaran manajemen, sehingga dalam menterjemahkannya bias ebih terarah. Sebagai contoh bagaimana ketika para pemangku kebijakan akan melakukan upaya askes dan pemerataan pembangunan SDM guru dipelosok dalam jangka waktu yang cepat?, Maka pertanyaan ini diantaranya dapat dijawab dengan salah satu alternatifnya yaitu degan memanfaatkan sarana infrastruktur ICT.

           Arah Pembangunan ICT dirumuskan oleh Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi (DTIK), yang dibentuk berdasarkan Keppres No. 20.Thn 2006 tanggal 11 November 2006, dengan tugas utama mencakup:

1. Merumuskan kebijakan umum dan arahan strategis pembangunan nasional melalui pemberydaaan ICT;
2. Menyiapkan cetak biru da readmap ICT Indonesia guna mewujudkan masyarakat Indonesia yang berbasis pengetahuan pada 2025.

        Jika melihat cetak biru yang telah disepakati, maka pembangunan bidang pendidikan hingga menyentuh semua aspek dan system serta subsistem yang ada dalam tatanannya sudah barang tentu harus berada pada jalur yang benar . Ada empat cetak biru yang dapat dijadiakn sebagai panduan dalam penyelenggaraan system pendidikan berbasis ICT. yaitu :

1. Infrastruktur ICT, Meliputi.Palapa ring project, Implementasi digital TV Terrestial, Implementasi 3G, Pembangunan Broadband Wireless Access (BWA), program PC murah.
2. e-Edukasi, Meliputi,  Pengembangan software pendidikan, standard kompetensi profesi SDM TIK, e-education (pendidikan formal), e-Learning (pendidikan non-formal), kampanye penggunaan internet untuk pendidikan.
3. e-Government, Meliputi, e-Procurement & e-Services, nasional single windows, nomor induk nasional (NIN), e-Anggaran, legalisasi software pemerintah
4. Pengembangan Industri TIK dan perangkat pendukung. Meliputi, Pembangunan dan pengembangan technopark, venture capital untuk industri TIK, UU ITE, UU Konvergensi TIK.

         Tengoklah salah satunya penyelenggaraaan Sistem Pembelajaran Jarak Jauh yang menggunakan Jaringan Pendidikan Nasional (Jardiknas), dewasa ini masih belum optimal implementasinya. Namun demikian para penyelenggara, pimpinan dan stakeholder pendidikan lainnya masih tetap bersyukur, karena hingga saat ini bangsa Indonesia masih memiliki SDM guru yang berkualitas, dengan segudang semangatnya untuk mau berubah dan mampu memanfaatkan infrastruktur dan ilmu pengetahuan dan keterampilan di bidang ICT. Dengan demikian ini dapat menjadi suatu keyakinan akan keberhasilan pengembangan system pendidikan jarak jauh.

       Ada beberapa point penting dari Keppres tersebut berkenaan dengan hal ini yang diantaranya dapat diadopsi dalam pembangunan pendidikan berbasis ICT, yaitu sebagai berikut:

1. Melakukan akselerasai dalam akses ICT sehingga dirasakaan masyarakat banyak;
2. Membangun system yang membantu peningkatan kualitas pelayanan, efisien dan efektivitas fungsi pemerintahan.

         Study yang dilakukan oleh konsultan manajemen Arthur D. Little di 25 kota besar di seluruh dunia mendapatkan fakta bahwa, 

"Tingkat kesiapan Information and communication technologies (ICT) ternyata dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi suatu negara" 

Bahkan Terkait dengan Peraturan Presiden No. 32 tahun 2011 secara gambalang dikatakan 

"ICT sebagai salah satu pilar dalam menuju masyarakat Indonesia yang mandiri maju, adil dan makmur. ICT disebutkan dalam mendorong proses pembangunan ekonomi di Indonesia. ICT juga merupakan pilar penting dalam mempengaruhi percepatan pertumbuhan ekonomi di suatu negara."

Tidak kalah menarik lagi ketika paparan seorang Kalamullah Ramli selaku Staf Ahli Kominfo bidang teknologi, pada Selasa (12/7/2011), di acara bertajuk Bussiness Luncheon meeting Green ICT, bertempat di Jakarta Convention Center. Dia Memaparkan bahwa

"Upaya Green ICT saat ini sudah dilakukan para pelaku industri ataupun organisasi. Sayangnya langkah tersebut masih bersifat parsial dan belum terintegrasi". 

"Keinginan Kominfo adalah pelaku bisnis atau sumber daya manusia kita bisa berkembang sejalan dengan Green ICT. Tentunya ini butuh kerjasama. Jangan sampai Indonesia hanya menjadi pasar saja" 

           Dapat dilihat dari beberapa kutipan diatas bahwa memang ICT sangatlah penting disuatu negara, bukan hanya di indonesia saja. karena ICT juga merupakan payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi, maka dari itu sangatlah besar harapan para generasi muda untuk mewujudkan ICT tersebut.

           

"Mari kita dukung Pemerintah kita untuk pembangunan ICT yang lebih baik serta teintegrasi dengan sebagaimana mestinya"

IT DIMASA DEPAN

Kali ini saya akan memaparkan tentang bagaimana IT nanti dimasa depan, yah karena saya bergelut dibidang ini juga. Dapat disekitar kita, banyak sekali sesuatu yg berhubungan dengan IT. tidak diragukan lagi, IT adalah bidang yang sangat berkembang pesat didunia. jika dilihat dari perkembangan sekarang ini. wah kalo saya sih berpandangan IT simasa depan itu sangat sangat lah canggih.
yah canggihnya seperti apa .. bisa dilihat kan? kini banyak sekali gadget yang semakin smart.. bahkan anda mungkin adalah sala satu pengguna gedget tersebut.

bukan tidak mungkin dimasa depan orang orang tidak perlu repot menyiapkan tempat untuk komputer diruangannya, mungkin nanti sudah dalam bentuk pocket. ya.. bentuk pocket yang sangat kecil, dan apabila dinyalakan akan terciptalah sebuah hologram yang dapat kita operasikan dimanasaja.. komputer yang sangat canggih, sekali sentuh semuanya bisa selesai.. hahaha..

memang sekarang masih bisa dibilang sebuah khayalan belaka, tapi nanti ??
saya yakin semua itu akan terwujud, karena saya yakin. IT akan terus berkembang sesuai dengan berjalannya waktu..

CITA CITAKU SETELAH SARJANA..

Woaaah, terdengar sangat menyenangkan jika kita membahas cita - cita ..

bahkan untuk cita - cita ini sudah ada lagu sendiri. ya waktu saya kecil saya sering denger, anak indonesia itu kalo nyanyi..

      "cita citaku.. uuuuu.. ingin jadi profesor"

Ya benar sekali, itulah lagu anak yang dlu sering kita dengar, tapi mengapa sekarang banyak yang ingin jadi seorang karyawan yah? ( tanya kenapa? )

begini, pada dasarkan kan cita cita itu adalah tujuan hidup kita, berkarir dibidang apa untuk masa depan kita, nah bahkan ada kata - kata motivasi yang sangatlah membangun yakni "gantunglah cita citamu setinggi langit" nah sudah sangat jelas, bahwa mengkhayal untuk menjadi apa itu sangatlah bebas. bebas disini berarti sangat bangak cara yang dapat anda lakukan untuk mencapainya.

Ok, tadi sekedar intermezo aja, nah sekarang kembali ke cita cita saya. sebenarnya saya amat sangat tertarik dalam bidang desain, akan tetapi entah mengapa sekarang saya kuliah jurusa Sistem Informasi. yasudahlah jangan bahas itu, yang dibahas itu adalah keinginan spektakuler setelah saya sarjana. saya ingin sekali menggenggam dunia ini didalam genggaman saya. saya sangat ingin mengubah dunia ini menjadi lebih baik. dengan bekal ilmu yang saya miliki saya yakin, cita cita itu akan tercapai. saya akan melanjutkan pendidikan saya hingga saya benar benar matang dalam menjalankan misi hidup saya. setelah pendidikan sudah saya kenyam, saya akan pastikan bahwa saya adalah satu dari beberapa orang yang membuat dunia ini berubah menjadi lebih baik. dalam dunia tekhnologi sekarang ini sudah terlihat jelas, sudah banyak alat yang memanjakan kita dalam kehidupan sehari - hari yang kita jalani.. pertumbuhan itu sangatah pesat bahkan selalu tumbuh seperti kuku kuku pada jari kita. semua itu tak lepas dari orang orang yang ahli dalam bidang perkembangan tekhnologi. dan karna saya adalah orang tekhnik juga, saya haruslah ikut berpartisipasi membuat sesuatu yang berguna untuk orang banyak, dan bukan hanya menjadi penikmat sesuatu yang telah dibuat sebelumnya. saya akan membuktikan pada dunia, bahwa setitik perubahan akan membuat dampak yang besar pada dunia.

dan ya!! saya adalah salah satu orang yang membuat setitik perubahan itu..

1 TRILLIUN MEEEEN!!!!!

OMG, ternyata saya ketiban duit!

ga tanggung - tanggung, 1 TRILLIUN..

ya apun, mimpi apaan coba sampe dapet duit segitu.. yah kayaknya mimpi juga ga sampe segitunya juga sih.. x_x

kali ini saya bakalan cerita dan mengkhayal nih. seumpama saya diberikan dan 1 TRILLIUN untuk membenahi sistem informasi nasional di Indonesia. apa yang akan saya lakukan dengan uang sebanyak itu. oke lets read more..

langkah langkah yag akan saya lakukan adalah..

1. itung aja dulu uangnya bener 1 TRILLIUN atau bukan.

2. periksa semua uang itu asli atau palsu.

3. pake belanja deh abis itu.

upss, kenapa jadi ngaco begitu, hadeeehh.. idan idan idan, sadar donk..

oke, abaikan saja kalimat diatas.

pertama - tama saya akan membahas sebesar apa 1 TRILLIUN itu untuk sistem informasi nasional.

jika melihat dari sudut masalahnya, uang 1 TRILLIUN sangat lah kecil untuk negara kita yang amat sangat kaya dalam hal apapun (baca:kalo sadar)jadi sangatlah kecil nominal sebesar ini. yah ironis sekali bukan, angka yang begitu besar untuk banyak orang bahkan tidak terlihat dalam pemerintahan kita ini, sebut saja korupsi, itu yang sangat familiar kita dengar. paradigma masyarakat tidak lagi baik terhadap pemerintahan.yah, lagi - lagi saya berharap agar pemerintahan lebih memikirkan kesejahteraan rakyatnya. yah sudah sudah, ga ada habisnya kalo bahas itu. oke kembali ke 1 TRILLIUN.

terus terang sebenernya saya bingung mau digunakan untuk apa saja. karena jumlah ini sangatlah besar..

langkah - langkah yang dilakukan :

1.Saya akan membuat sebuah program untuk menyimpan atau mengenerate data secara otomatis apabila terjadi redundan data berbasiskan web. untuk siapa applikasi ini. terlalu jauh kalo untuk pemerintahan. secara individu duu sajalah yah. saya akan menerapkan siste ini di kelurahan. siapapun yang akan membuat KTP akan tersimpan datanya didalam database itu. yang tentunya akan saya alokasikan dana yg cukup besar untuk server databasenya. nah jika itu sudah beres. saya akan ketahap selanjutnya.

2. Saya akan terapkan cara yang sama untuk sebuah kecamatan. ya mengapa? karena perbaikan data penduduk diindonesia sangat bermasalah. ya tidak sedikitlah penduduk yang memiliki KTP ganda, yang artinya pemerintah kurang memperhatikan ini.

3. Setelah itu saya akan tetap lakukan cara yang sama, yaitu pada kecamatan, kota, propinsi dan sampailah pada pemerintahan secara menyeluruh. dimana akan ada alokasi dana yg sangat besar untuk database pada pemerintah pusat yang terkoneksi pada tiap - tiap propinsi. itu artinya semua terkoneksi secara langsung dan kemungkinan akan mempunya KTP ganda bisa diatasi.

memang bukan hal mudah untuk merealisasikan semua itu. tapi percayalah, semua itu pasti bisa dilakukan jika kesadaran dalam diri kita semua tertanam sebagai jiwa yang mau bangkit dari keterpurukan sekarang ini. kesadaran masyarakat adalah faktor utama untuk memajukan bangsanya.

mudah - mudahan semua yang kita impikan, untuk menjadi bangsa yang lebih baik dan sejahera tercapai dikemudian hari.

begitulah cara saya untuk menggunakan uang yang diberikan pemerintah, yah.. sederhana memang.. akan tetapi itu berpengaruh pada seluruh aspek kehidupan dinegara kita ini.